
GenPI.co - PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Barat (UIP JBB) menegaskan komitmennya mendukung ekonomi masyarakat lewat budidaya ikan lele.
Hal tersebut dilakukan lewat program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), dengan mengembangkan usaha budidaya ikan lele di Desa Pantaimakmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Budidaya ikan lele dipilih PLN karena dianggap sebagai langkah strategis memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi lokal.
BACA JUGA: Soal Quarry PLTA Cisokan, PLN dan DPRD Bandung Barat Komitmen Respons Keluhan Warga
Program yang dijalankan Unit Pelaksana Proyek (UPP) JBB 3 itu menyasar masyarakat di Kampung Bendungan RT 002/RW 019, dan menjadi bentuk nyata sinergi antara korporasi serta komunitas yang mendukung pembangunan berkelanjutan.
Bantuan yang disalurkan meliputi pembuatan kolam budidaya, bibit ikan lele, serta pelatihan manajemen usaha bagi kelompok peternak yang tergabung dalam Koperasi Bendungan Mandiri.
BACA JUGA: PLN Buktikan Kualitas, Pasokan Listrik Lebih Stabil dan Responsif di Era Digital
Ikan lele dipilih sebagai komoditas utama karena siklus panennya yang cepat, yakni sekitar dua bulan dan memiliki nilai ekonomi yang menjanjikan.
Selain itu, ikan lele juga menjadi salah satu sumber protein yang banyak dikonsumsi masyarakat, sehingga sangat cocok dikembangkan sebagai usaha berbasis komunitas.
BACA JUGA: Transformasi Berbuah Hasil, Setoran PLN ke Negara Tembus Rp 65,59 Triliun
General Manager PLN UIP JBB Defiar Anis mengatakan bahwa ada 15 kepala keluarga yang terlibat langsung pada program tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News