
GenPI.co - Proses pencarian korban tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya dibantu sebanyak 19 penyelam.
Mereka menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD Blambangan, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, sebelum menyelam di bawah permukaan air.
Ahli Madya Pencarian dan Pertolongan Direktorat Potensi Badan SAR Nasional (Basarnas) Mohammad Arifin mengatakan para penyelam bertugas untuk melakukan operasi penyelaman di Selat Bali.
BACA JUGA: Tim SAR Perluas Pencarian Korban KMP Tunu hingga Malam Hari
"Timnya gabungan berasal dari berbagai instansi dengan keahlian menyelam," kata dia, Sabtu (5/7).
Para personel ini berasal dari TNI AL, kepolisian, Badan SAR Nasional (Basarnas), dan komunitas selam.
BACA JUGA: 6 Korban KMP Tunu Pratama Jaya Meninggal, Tim SAR Fokus Cari 30 Penumpang Hilang
Arifin membeberkan para penyelam harus melakukan pemeriksaan kesehatan secara lengkap untuk memastikan kesehatannya sebelum mereka turun ke laut.
"Kemarin setelah dievaluasi kedalaman lautnya antara 50-56 meter. Oleh karena itu perlu dipastikan kesehatan para penyelam untuk memastikan mereka dalam kondisi yang prima," papar dia.
BACA JUGA: KMP Tunu Tenggelam di Selat Bali, 31 Selamat dan 4 Tewas, Evakuasi Terkendala Ombak
Di sisi lain, Arifin mengungkapkan operasi penyelaman di Selat Bali akan dilaksanakan setelah proses identifikasi lokasi kapal KMP Tunu tenggelam selesai.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News