GenPI.co - Layanan psikososial (LDP) diberikan Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Timur kepada keluarga korban runtuhnya musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur.
Kepala Bidang Penanganan Bencana Dinsos Jatim Sukardi mengatakan pihaknya menghadirkan layanan psikologis bagi keluarga korban.
"Kelompok rentan itu anak-anak, lansia, dan penyandang disabilitas," kata Sukardi, Sabtu (4/10).
BACA JUGA: Baznas Buka Dapur Umum dan Sediakan Layanan Medis Bagi Korban Ponpes Al Khoziny
Sukardi menjelaskan tim LDP Dinsos Jatim memberikan penguatan mental bagi keluarga korban dan santri.
Pihaknya memastikan setiap langkah penanganan dilakukan dengan empati, hati-hati, dan penuh tanggung jawab.
BACA JUGA: Sidik Jari Rusak, Identifikasi Korban Ponpes Al Khoziny Gunakan DNA
Selain itu, pendekatan dilakukan dengan cara kekeluargaan seperti memotivasi dan dan memberi dukungan agar mereka tidak larut dalam kesedihan.
Sukardi menambahkan tim ini ada di sekitar posko utama dan area evakuasi.
BACA JUGA: Alat Berat Kemen PU Bantu Evakuasi Ponpes Al Khoziny, Dody: Fokus Tanggap Darurat
"Kalau berdasarkan data, sudah ratusan yang kami layani dengan langsung mendatangi keluarga korban," tutur dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News


















































