
GenPI.co - Korea Selatan tengah mengkaji sejumlah opsi untuk meningkatkan hubungan dengan Korea Utara, Selasa (22/7).
Dilansir Reuters, opsi itu termasuk kemungkinan membuka kembali akses tur individu.
Juru bicara Kementerian Unifikasi Korea Selatan Koo Byung-sam mengatakan pada prinsipnya tur individu ke Korea Utara tidak melanggar sanksi internasional.
BACA JUGA: Timur Tengah Bergejolak, Korea Selatan Siaga Hadapi Dampak Ekonomi
Pariwisata merupakan salah satu sektor yang belum dikenai sanksi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), meski Korea Utara tetap berada di bawah berbagai pembatasan terkait program nuklir dan misilnya.
Presiden Korea Selatan Lee Jae Myung telah menyatakan komitmennya untuk memperbaiki hubungan antar-Korea yang memburuk dalam beberapa tahun terakhir.
BACA JUGA: Korea Selatan Siapkan Strategi Ekonomi Agresif untuk Atasi Krisis
Sebagai bagian dari upaya tersebut, pemerintahannya menghentikan siaran pengeras suara anti-Korea Utara di perbatasan dan menangguhkan kampanye selebaran oleh kelompok aktivis yang mengkritik Pyongyang.
Lee menyebut langkah lanjutan akan dibahas bersama tim keamanan nasional guna membuka kembali ruang dialog dengan Korea Utara.
BACA JUGA: Ingin Fokus di Korea Selatan, Shin Tae Yong Bantah Didekati China
Sebagai catatan, Korea Selatan pernah mengoperasikan program wisata ke kawasan Gunung Kumgang di Korea Utara.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News