GenPI.co - Menteri ATR/BPN Nusron Wahid merespons fenomena banyaknya pulau kecil dijuak di situs online belakangan ini.
Nusron Wahid mengatakan pihaknya akan koordinasi dengan Kementerian Komdigi untuk memblokir situs online private islands yang memperjualbelikan pulau.
“Kalau rapat koordinasi belum. Tetapi kalau kontak, sudah melakukan itu,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (26/6).
BACA JUGA: DPR RI Panggil Nusron Wahid, Bakal Dicecar soal Pulau di Anambas Dijual
Sebelumnya, ada empat pulau di Kepulauan Anambas dijual. Lalu Pulau Sumbawa di NTT, Pulau Seliu di Bangka Belitung, dan Pulau Panjang di NTB.
Data lain yakni tiga pulau disewakan, di antaranya Pulau Macan di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Pulau Joyo di Kepulauan Riau, dan Pulau Pangkil.
BACA JUGA: Nusron Wahid Sebut Pejabat hingga Kasi di BPN Bekasi Terlibat Manipulasi Kasus Pagar Laut
Private Island Online menawarkan Pulau Seliu dengan harga Rp 2 miliar. Harga pulau lainnya juga ada yang ditulis ‘Open Request’ alias berdasar permintaan.
Politikus Partai Golkar itu menilai Pulau Panjang tidak mungkin bisa dijual, karena tidak ada kepemilikan sertifikat resmi.
BACA JUGA: Tren #KaburAjaDulu Jadi Sorotan, Nusron Wahid Ingatkan Soal Cinta Tanah Air
Terlebih Pulau Panjang masuk dalam kawasan konservasi, sehingga tidak akan bisa disewakan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
