
GenPI.co - Ratusan pelamar kerja mengantre di depan restoran Jepang yang berada di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat.
Mereka menunggu namanya dipanggil untuk tes wawancara kerja di restoran itu. Salah satunya Rosa (21) yang sudah menunggu hampir tiga jam.
Rosa mengungkapkan ini merupakan perusahaan kelima yang dilamarnya. Empat laman sebelumnya, dia dinyatakan tidak lolos.
BACA JUGA: Bahlil Lahadalia Bantah Isu Tak Harmonis dengan Gibran Seusai Tidak Disalami
Dia memiliki harapan tinggi pada pekerjaan tersebut, karena butuh uang untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarganya.
Rosa mengaku memiliki kendala berupa syarat minimal tinggi badan yang sering dia ditemukan. Kemudian masalah pengalaman kerja.
BACA JUGA: Puan Minta Tak Berspekulasi soal Gibran Tidak Salami AHY di Batujajar
“Kalau tidak berpengalaman, pasti susah. Tapi kalau ada pengalaman, setidaknya masih bisa. Sudah beberapa kali aku dapat panggilan interview,” katanya dikutip dari JPNN, Kamis (14/8).
Pelamar lainnya bernama Robi (28) mempertanyakan janji pemerintah yang akan membuka 19 juta lapangan kerja.
BACA JUGA: Gibran Sebut Prabowo Subianto Sosok Pemimpin yang Patut Dicontoh
Dia mengaku hampir satu tahun menganggur karena sulit mencari lapangan kerja. Robi juga pesimistis ketika harus bersaing dengan pelamar kerja lain yang lebih muda.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News