GenPI.co - Transaksi penjualan selama Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 2025 ditarget bisa mencapai Rp35 triliun.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan target ini dinaikkan 12,2 persen dibanding Harbolnas 2024 yang mencatat transaksi Rp31,2 triliun.
"Harapannya, tahun ini bisa lebih tinggi lagi dan targetnya tahun ini antara Rp33 triliun sampai dengan Rp35 triliun," kata Airlangga, Senin (8/9).
BACA JUGA: Jelang Harbolnas 11.11, DANA Beri Edukasi Lewat DANAPoly
Sebagai informasi, Harbolnas 2025 akan digelar pada 10-16 Desember 2025.
Airlangga berharap Harbolnas mampu mendongkrak penjualan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
BACA JUGA: 4 Cara Bijak Belanja Online saat Harbolnas, Tak Sampai Kuras Kantong
Selain iti, ajang ini bisa memperkuat kampanye penggunaan produk dalam negeri melalui platform e-commerce.
"Oleh karena itu, pipeline Indonesia harus kuat. Pipeline itu mulai dari UMKM-nya, kemudian dari infrastrukturnya dan dari konsumennya yang mengerti ataupun beli barang-barang (produk) Indonesia saja," papar dia.
BACA JUGA: Olike Indonesia Meriahkan Harbolnas, Diskon 50 Persen!
Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) Hilmi Adrianto menyebut Harbolnas bukan sekadar ajang diskon, tetapi simbol transformasi ekonomi digital nasional.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
