GenPI.co - Aset sitaan terpidana kasus dugaan korupsi timah Harvey Moeis dan istrinya Sandra Dewi segera dilelang.
Hal ini setelah Kejaksaan Agung (Kejagung) akan menyerahkan aset sitaan dari ke Badan Pemulihan Aset (BPA) Kejagung untuk segera dilelang.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Anang Supriatna mengatakan aset akan dihitung nilainya oleh BPA dan kemudian akan dilelang.
BACA JUGA: Sandra Dewi Cabut Gugatan Keberatan, Aset Mewah Tetap Jadi Barang Bukti Kasus Timah
“Aset yang sudah disita dan sudah berkekuatan hukum dirampas untuk negara dan diperhitungkan sebagai uang pengganti, akan diserahkan oleh tim JPU eksekutor kepada BPA,” kata dia, Senin (3/11).
Istri Harvey Moeis Sandra Dewi sempat melayangkan keberatan penyitaan asetnya meski berakhir dengan pencabutan gugatan.
BACA JUGA: Sandra Dewi Ajukan Keberatan Asetnya Disita, Klaim Hasil Endorse & Pembelian Pribadi
Ini terkait penyitaan asetnya terkait kasus korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah pada 2015-2022.
Sebagian aset yang diajukan keberatan untuk disita adalah sejumlah perhiasan; 2 unit kondominium di perumahan Gading Serpong, Tangerang, Banten; rumah di perumahan Pakubuwono, Kebayoran Baru, Jakarta; rumah di Permata Regency, Jakarta; tabungan di bank diblokir; dan sejumlah tas.
BACA JUGA: Kuasa Hukum Tidak Tahu Peluang Sandra Dewi Jenguk Harvey Moeis
Sandra Dewi berdalih aset diperoleh secara sah melalui endorsement atau iklan, pembelian pribadi, dan hadiah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
