Jeruk Bali Bisa Menurunkan Risiko Kanker, Tetapi Perhatikan Efek Sampingnya

2 weeks ago 34
Jeruk Bali Bisa Menurunkan Risiko Kanker, Tetapi Perhatikan Efek Sampingnya - GenPI.co
Jeruk bali merupakan salah satu buah yang menonjol karena kandungan nutrisinya yang tinggi, terutama vitamin C. (elements envato/By ikadapurhangus)

GenPI.co - Jeruk bali merupakan salah satu buah yang menonjol karena kandungan nutrisinya yang tinggi, terutama vitamin C.

Dilansir Health, vitamin C berfungsi sebagai antioksidan yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Ketidakseimbangan antara radikal bebas dengan antioksidan bisa meningkatkan risiko kanker.

BACA JUGA:  3 Manfaat Jeruk Bali bagi Tubuh, Segarnya Bikin Sehat

Jeruk bali berpotensi membantu menurunkan risiko tersebut.

Dalam satu porsi jeruk bali terdapat sekitar 71,8 miligram vitamin C, jumlah yang sangat cukup untuk mendukung daya tahan tubuh dan membantu mengurangi risiko kanker.

BACA JUGA:  3 Manfaat Konsumsi Jeruk Bali bagi Kesehatan, Bukan Buah Biasa

Selain itu, bagian empulur jeruk bali mengandung pektin, yaitu serat larut yang diketahui bisa menurunkan risiko kanker usus besar.

Meski menyehatkan, jeruk bali tidak cocok dikonsumsi semua orang.

BACA JUGA:  3 Manfaat Rutin Konsumsi Jeruk Bali bagi Tubuh, Segar dan Sehat

Buah ini diketahui bisa berinteraksi dengan berbagai jenis obat, terutama obat untuk tekanan darah tinggi, kolesterol, dan detak jantung tidak teratur.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |