GenPI.co - Psikiater dr I Made Wedastra SpKJ membagikan tips kepada orang tua untuk mengurangi tekanan psikis pada anak yang menjadi korban perundungan.
Wedastra mengatakan salah satu cara tepat yang bisa dilakukan orang tua yakni dengan memperkuat pengembangan bakat anak.
“Anak (korban) akan berusaha menunjukkan bully sebagai pecut yang membuatnya mampu berprestasi,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (9/10).
BACA JUGA: Tips Agar Anak Tak Alergi Makanan, Kenalkan Beragam Bahan Pangan saat MPASI
Psikiater dari Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali itu menjelaskan tujuan dari pengembangan bakat ini supaya bisa mendukung kepercayaan diri anak.
Ketika kepercayaan diri ini terbangun, maka anak diharapkan punya mekanisme kopling yang bagus, sehingga bisa membuat pencapaian.
BACA JUGA: Panduan Mengenali Gangguan Penglihatan Anak, Si Kecil Sering Menyipitkan Mata
Wadestra menyampaikan cara jitu lainnya untuk mengurangi tekanan psikis yakni dengan mendengarkan cerita dari korban perundungan.
“Bercerita memberikan dampak besar guna mengurangi stres akibat perundungan,” tuturnya.
BACA JUGA: Tumbuh di Lingkungan Tidak Setara, Anak Bisa Alami Gangguan Perkembangan Otak
Dia mengungkapkan dengan bercerita itu, maka diharapkan beban psikis anak korban perundungan bisa berkurang dengan tak menyimpan beban pikiran terlalu lama.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News


















































