GenPI.co - Aplikasi kebugaran ternyata bisa membuat pengguna merasa malu jika tidak mencapai tujuan, menurut penelitian.
Dilansir PA Media, Jumat (31/10), para peneliti dari University College London (UCL) dan Universitas Loughborough menganalisis puluhan ribu unggahan media sosial menggunakan kecerdasan buatan (AI).
Para peneliti menelusuri postingan tentang lima aplikasi kebugaran paling populer.
BACA JUGA: 4 Faktor yang Menentukan Manfaat Kopi bagi Tubuh, Tidak Boleh Diabaikan
Dari 58.881 postingan, sekitar 13.799 menunjukkan sentimen negatif.
Temuan menunjukkan bahwa pengguna sering merasa malu saat mencatat makanan tidak sehat, jengkel dengan notifikasi aplikasi, dan kecewa ketika tidak mencapai target.
BACA JUGA: Diduga Keracunan MBG, 800 Siswa SMK Kandeman Batang Alami Diare
Algoritma yang digunakan aplikasi menjadi salah satu isu utama.
Target yang dihitung aplikasi sering tidak mencerminkan kompleksitas kehidupan nyata atau perbedaan individu.
BACA JUGA: Di Tengah Krisis Iklim, Bill Gates Pilih Fokus pada Kesejahteraan Manusia
Dalam beberapa kasus, pengalaman ini menyebabkan demotivasi, bahkan membuat pengguna menyerah pada tujuan kebugaran.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

















































