GenPI.co - Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang merespons pernyataan Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa yang menyebut masih adanya praktik jual beli jabatan di lingkup pemda.
Ade mengatakan untuk di Kabupaten Bekasi dipastikan tidak ada praktik jual beli jabatan dalam proses pengisian kursi pejebat.
“Bekasi mana? Kabupaten Bekasi tidak ada,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (22/10).
BACA JUGA: Pramono Anung Setuju Menkeu Purbaya, Dana Mengendap Akan Dimaksimalkan
Dia menyatakan Pemkab Bekasi memiliki komitmen memegang ketentuan perundang-undangan yang berlaku dalam pengisian, rotasi, maupun mutasi jabatan.
“Kami komitmen, di kabupaten tidak ada praktik jual beli jabatan. Kan juga didampingi oleh KPK,” tuturnya.
BACA JUGA: Dedi Mulyadi Tantang Menkeu Purbaya, Minta Data Daerah Simpan Deposito Dibuka
Menkeu Purbaya sebelumnya mengungkapkan adanya praktik jual beli jabatan di lingkup pemerintah daerah.
Salah satunya yakni di Bekasi, Jawa Barat. Praktik tersebut diketahuinya dari data KPK dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.
BACA JUGA: Golkar Soal Misbakhun Kritik Menkeu Purbaya, Dianggap Sebatas Masukan
“Data KPK dalam tiga tahun terakhir, banyak kasus di daerah. Seperti suap audit BPK di Sorong dan Meranti. Kemudian jual beli jabatan di Bekasi,” ujarnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
