GenPI.co - Gubernur Wayan Koster menekankan supaya pemerintah pusat memberi perhatian terhadap pembangunan infrastruktur di Bali.
Wayan Koster mengatakan Bali menyumbang lebih dari 53 persen devisa pariwisata nasional. Namun infrastrukturnya kurang diberi perhatian.
“Bali itu kecil, tapi ‘khasiatnya’ besar. Kami mohon timbal balik yang sepadan, bukan lebih,” katanya dikutip dari JPNN, Sabtu (25/10).
BACA JUGA: Wayan Koster Sarankan Sherly Tjoanda Tegas, Kepala OPD Selingkuh Agar Dimutasi
Hal tersebut disampaikan Wayan Koster saat menerima kunjungan kerja Bada Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI pada Kamis 923/10) di Gedung Sabha, Denpasar.
Dari data menyebut sampai Oktober 2025 ada 5,7 juta wisatawan mancanegara yang datang ke Bali dan diperkirakan bisa sampai 5,7 juta di akhir tahun.
BACA JUGA: Wayan Koster Sebut Bali Kontribusi Rp 107 Triliun ke Negara, Layak Diberi Insentif
Wayan Koster menyebut pada 2024 lalu Bali dikunjungi 6,9 juta wisatawan dengan devisa pariwisata Rp 167 triliun atau 50 persen dari total devisa pariwisata nasional.
“Spending money wisatawan Bali jauh di atas rata-rata nasional, yakni USD 1.6390 per wisatawan. Ini membutkikan Bali destinasi premium dunia,” ujarnya.
BACA JUGA: Wayan Koster Jawab Kritik DPRD Bali soal Pungutan Wisman, Janji Dioptimalkan
Politikus PDIP itu kemudian menyoroti tantangan yang masih dihadapi Bali, yakni terkiat keterbatasan infrastruktur, pengelolaan sampah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
