GenPI.co - Film horor Shutter menawarkan pesan tentang keadilan dan keberanian kepada para penonton.
Shutter yang dibuat berdasarkan film Thailand karya Banjong Pisanthanakun diharapkan bisa menjadi medium refleksi tentang trauma dan keadilan.
Produser Falcon Pictures Frederica mengatakan, dari sisi permukaan, Shutter adalah film horor mencekam.
BACA JUGA: Main Film Horor Abadi Nan Jaya, Eva Celia Berjuang Lawan Panas
“Di balik itu, Shutter menyimpan pesan tentang keadilan dan keberanian untuk bersuara,” kata Frederica beberapa waktu lalu.
Frederica mengatakan pihaknya berharap para penggemar film Indonesia tidak hanya takut ketika menonton film Shutter.
BACA JUGA: Tantangan Syuting Film Abadi Nan Jaya, Rias Efek Sampai 4 Jam
"Kami juga ingin penonton tersentuh dan berpikir," kata dia.
Shutter bercerita tentang Darwin, fotografer muda yang hidupnya berubah setelah mengalami kecelakaan bersama kekasihnya, Pia.
BACA JUGA: Bayar Kendali Kreatif Film James Bond, Amazon MGM Habiskan Rp 332 Miliar
Kecelakaan yang terjadi di jalan sepi pada malam hari itu menjadi awal dari mimpi buruk mereka.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
